Selasa, 17 Mei 2016

Dream Delion

Alhamdulilah ada semangat nulis lagi, hehehe
        Itu adalah foto kami para pengajar di dream delion yang bertempat di bantaran sungai manggarai, waktunya sekitar 6 bulan yang lalu. udah lama banget sih ya,hehehe. baru sempet nulis lagi juga soalnya.
kami bukanlah pengajar tetap tapi pengajar dadakan, yang menjadi pengajar tetap tuh ka marisa. Dia juga salah satu pendiri Dream delion. saya, putra, marwah, marisa, arie, andy, cici, heni, hana, dewi, ada 10 orang yang pada waktu mengajar.
        Awal mulanya saya diberitahu oleh senior di kampus, bahwa ada organisasi sosial yang bergerak di bidang pendidikan dan sejenis impka, setelah itu saya cari di internet dan ternyata ada video profilnya di youtube yang bernama "DREAM DELION", bahkan kisah perjuangan pendirian dream delion ini sudah di liput dalam salah satu stasiun televisi. Pendirinya adalah ka marisa, dkk mahasiswa UI. Salah satu kehebatan dream delion, dia juga membantu perekonomian masyarakat disekitar sungai manggarai, seperti membuat kerajinan tangan, membuat kain (menenun), dll.
      Saya kesana bersama dengan teman satu kampus yaitu putra. jadi dari pihak dream delion, membolehkan siapa saja yang punya waktu luang boleh ikut bergabung mengajar anak-anak di pinggir sungai manggarai. dari 10 orang yang pada waktu itu mengajar, saya akrab dengan marissa, dia mahasiswa UI sem-8 dan sedang menyelesaikan skripsinya (mungkin sekarang dia sudah lulus), satu kata yang saya paling ingat dari marissa yaitu "Memang segala kebaikan yang kita lakukan cukup Allah SWT saja yang tahu, tapi ada kalanya kita perlu memberitahu kebaikan yang kita lakukan kepada orang lain, supaya mereka tahu bahwa ada potret pendidikan yang kurang layak dan harus kita bantu selagi kita mampu". saya juga akrab dengan Ka arie, dia kerjanya sebagai Freelaanch IT dan memang dia suka anak-anak dan satu lagi ka andi, dia rela datang jauh-jauh dari bandung buat ngajar di dream delion. Semua yang datang pada hari itu baru kenal semua. Semoga kelak kita bisa ketemu lagi kawan........
      Kita memang tidak di bayar,karena bukan uang yang kita cari. Kita memang menghabiskan banyak waktu untuk mambantu anak-anak yang belum tentu mereka mau mendengarkan apa yang kita ajarkan, dan itu memang adalah panggilan hati, banyak hal yang sulit dijelaskan. Tapi tatkala hati anda sudah jatuh cinta pada yang namanya "peduli" dengan para anak-anak yang pendidikannya kurang..... sesibuk apapun pekerjaan anda, pasti akan ada waktu yang bisa anda luangkan untuk mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar