Jumat, 26 Juni 2015

Nuzulul Qur'an

Alhamdulilah,
Salah satu penyejuk hati, adalah ketika hati kita diisi dengan siraman-siraman rohani. Pada malam hari, kebetulan saya ikut acara nuzulul Qur'an. Pembicaranya bernama ust. Amang Syafrudin, Lc
Lahir pada tanggal 4 juni 1964, disukabumi,beliau alumni fak.syariah LIPIA, jakarta
dosen di IPPI, depok
ketua yayasan islam al-qudwah depok, peniliti IDDRIS
Penulis buku muslim visionei, aktif melakukan dakwah dan seminar ditanah air atau eropa.
Malam lailatul Qadr, datang diatas tgl 20 di bln ramdhan. Al-qur'an turun tdk hnya saat bulan ramadhan saja, tp setiap bln sampai semuanya turun. kurang lebih tgl 23 di bln ramadhan.
malam ini, acara di sambut dengan penampilan kabaret yang mengingatkan kita kepada ibu. ibu adalah orang yang paling berjasa, setelah Rasulullah SAW.
sekarang, media masalah yang menguasai negeri ini. contoh, presiden mesir yg hafidz dan baru memimpin 1 thn, digulingkan oleh media masa. media masa, jg membuat perdebatan, fitnah, apalagi pada politik.
"agama lebih abadi dari pada negara"
kedangkalan pemahaman lah yang akan menyebabkan radikalisme.
jadikan Al-qur'an sbg petunjuk, apapun yang kita perlu.
sukses menurut Qur'an, adalah sukses menurut sang Maha pencipta.
orang yg sukses adalah orang yang bertakwa. coba renungkan, apakah ada perintah Allah SWT yang bersifat negatif.
orang yang bertaqwa adalah orang yang beriman pada yang ghaib.
yang Allah SWT pertama kali ajarkan kepada nabi Adam, bukanlah sebuah paradigma,dll.
tapi, yg diajarkan adalah nama-nama.
"persoalan kelemahan adalah jasa"
si miskin, ditolong oleh si kaya. jika itu terusmenerus, mk akan terjadi ketergantungan. dan jk tidak di manage dengan baik, maka akan timbul perbudaan.
"yang paling mencinta dan mengerti diri kita adalah Allah SWT.
jika anda ingin hebat, jangan lemah akan data dan bukti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar