Kembali Menulis

Alhamdulilah Setelah Sekian lama nggak ngeblog, akhirnya sekarang saya bisa ngeblog lagi,hehehe...
Mungkin terakhir ngeblog, saat aku masih duduk di bangku kelas 3 SMA, sedangkan sekarang sudah kuliah semester 4, mungkin urang lebih 2 tahun berhenti menulis di blog. Kala itu saya mengikuti sebuah bedah buku di Sekolah Kedinasan yaitu di STMKG,dari situlah saya bertemu dan terinspirasi oleh seorang penulis buku yang bernama Ahmad Rifa'i Rifan,orang yang sangat sangat sederhana, cerdas, dan saat itu kurang lebih sudah menulis sampai 62 buku,yang buku-bukunya sudah berada di Gramedia di Seluruh Indonesia. Yang membuat saya sangat termotivasi dari beliau adalah, Tujuan Utamanya kini menulis adalah untuk amal Jariah, amal jariah adalah sebuah amalan yang tidak akan pernah putus walaupun ketika kita sudah tidak lagi berada di dunia ini;.Bagaimana tidak, ketika buku hasil karya-karya tangan ini di baca oleh banyak orang dan mungkin bisa merubah sikap atau pandangan seseorang terhadap sesuatu,otomatis sesuatu yang tadinya buruk akan berubah menjadi ke arah yang baik.Itu hanyalah satu dari sekian hal yang memotivasi saya untuk menulis lagi. Dalam menulis tentu tak semudah mencoretkan tinta di sebuah kertas, tulisan harus mengandung manfaat untuk pembaca,inspirasi untuk pembaca,dan banyak hal yang mempengaruhi bagus tidaknya tulisan. Disisni saya menyadari,bahwa setiap coretan coretan tinta yang saya publikasikan masih jauh dari yang sempurna. Namun saya juga yakin, tidak mungkin seorang penulis hebat tiba tiba bisa menulis dengan sempurna tanpa diawali proses kegagalan kegagalan dan kegalan dalam menulis.
Oleh karena itu, Kawan....marilah Menulis.Karena sebenarnya banyak hal,cerita,sejarah,kenangan yang memang seharusnya di Publikasikan dalam suatu tulisan, ketika kamu Publikasikan dalam bentuk tulisan, suatu saat kamu dewasa ataupun usia lanjut kamu mempunyai sebuah saksi dari kehidupanmu yaitu tulisanmu itu yang akan menjadi Saksi Sejarah dari setiap aktivitis, kegiatan,kenangan,impian yang tertunda,suka dan duka dalam setiap lika liku kehidupanmu di dunia ini.
"Tulislah, Apapun itu... Meskipun Coretan coretan tinta hitammu masih jauh dari kesempurnaan"